Sumatera Barat memang terkenal dengan wisata alamnya yang masih alami dan asri. Salah satu yang menjadi primadona adalah Jembatan Aka (Jembatan Akar) yang berada di kecamatan Bayang, Kabupaten Pesisir. Jembatan akar ini terletak 80 km dari kota Padang. Melintasi Sungai bayang, jembatan akar ini menjadi penghubung antara dua desa yaitu Pulut-pulut dan Lubuak Silau.
Jembatan Akar Sumatera Barat |
Jembatan akar ini terbilang unik, pasalnya dengan usia ratusan tahun, jembatan ini semakin hari justru semakin kokoh dan kuat. Sebab, seperti namanya, jembatran akar memang dibuat dari untaian akar pohon beringin yang berada di tepian sungai. Dengan panjang jembatan sejauh 30 meter, melintasi sungai Bayang dengan ketinggian 3 meter.
Jembatan akar masih digunakan warga dalam kesehariannya |
Jembatan akar ini memang sengaja dibuat pada tahun 1890, oleh tokoh Adat yang bernama Angku Ketek untuk menggantikan jembatan bambu yang selalu hanyut jika terkena arus sungai saat sungai meluap. Uniknya, jembatan akar baru bisa digunakan 25 tahun selanjutnya, setelah rajutan akar kedua pohon beringin menjadi kokoh.
Jembatan akar kini menjadi wisata alternatif bagi wisatawan yang berkunjung ke Sumatera Barat, selain bisa menikmati melintas di jembatan akar, wisatawan juga bisa menikmati fasilitas berupa restoran dan juga resort. Tertarik untuk mencobanya?
16.32 | 3
komentar | Read More